Featured Post Today
print this page
Latest Post

First Trip out of The Dangdut Country

Aaaaaah.... Butuh 3 minggu untuk masa rehat sebelum mulai corat coret lagi ..
Saatnya gue berbagi cerita tentang perjalanan yang pertama gue tentang "first trip out of the dangdut country".
First Trip out of The Dangdut Country

Sebelum gue cerita, gue mau ingetin lagi, kalau blog ini cuma untuk sekedar berbagi, ga ada niat aneh aneh dari gue, apalagi popularitas ^.^ atau nunjukin kalau gue pinter nulis -_-
isi dalam blog ini lebih gue manfaatkan sebagai catatan pribadi gue yang sewaktu waktu bisa membantu gue saat perjalanan selanjutnya. Dan sukur sukur bisa bermanfaat untuk Stray Lovers :)
Jadi jelas sekarang, Blog ini bukan blog yang menerima kritik dan saran, apalagi kotak amal.

Gue pernah baca tulisan disalah satu blog Traveling, atau bisa dibilang blog "Sok Backpacker", tp tulisannya benar benar buat siapapun yang ingin berbagi dalam sebuah tulisan, akan berfikir 2x, karna takut tulisannya tidak berbobot... oooh no,,,, " it's not a backpacker but the author" .
soo buat kalian para pelesir, gembel BP, stray lovers, atau apapun itu, berbagilah dengan apapun yang kalian bisa, backpackers itu tidak perlu punya tulisan indah yang bisa membuat orang terlena #hoooosh
be yourself...

Oke kita  lanjut yaah...
perjalan "first trip out of the dangdut country" gue mulai dengan penerbangan dari jakarta - kuala lumpur. Setelah bergelut di SukarnoHatta semaleman, akhirnya gue bisa beranjak juga dari situasi yang membosankan...

lanjut next post <!>


1 komentar

Starting Point

Walaupun Trip yang bakal gue jalanin besok, tp hari ini gue anggap Trip sudah di mulai :-)
Perjalanan menuju starting point,, heheee... kira~kira sepertu itulah judulnya. Karna gue kebetulan berangkat dari tempat lokasi gue kerja, jd menuju Jakarta gue menggunakan Bis Cerbon~Pulogadung.

Dari daerah Indramayu gue naik Bis yang sudah sangat terkenal namanya, LuraAgung, ahahahaa... Pasti sebagian besar tau semua deh dengan Bis yang terkenal Urakannya ini.
perjalanan cukup normal, namun tetap dibeberapa titik terjadi kemacetan. Berangkat jam 2 siang, que nyampe Pulogadung Jam6 Teng,ga lewat ga kurang :-)

Sebenarnya Perjalanan menuju jakarta, sungguh sangat mengenaskan buat gue x ini. Karna selama 4jam perjalanan, di setengah Jam serakhirlah gue bisa duduk :-(
Penumpangnya bener~bener padat, dan kondekturnya emang serakah, tp emang gitu x yaaa...

Sampainya gue di Pulogadung, gue langsung menuju Halte Busway,,, Hahahaaa ini pertama x lho gue naik busway jakarta :-)
Tujuan gue terminal Rawamangun, karcisnya 3500. Naahh ini nih yg gue rada jengkel di Busway,, berhubung gue buta warna sama jakarta :-) jadi waktu naik gue tanya tuh sama bapak disebelah gue,
gue bilang kalau mau ke Rawamangun turun dmn? si Bapaknya sih jawab, tapi ternyataaaa waktu bus ngelewati Halte dimana gue harus turun, sibapak diem aja, Hooosh.....
dan akhirnya gue turun di Halte Casablangka, dan balik arah lagi dengan tujuan "TUGU" ga tau deh ejaan gue bener apa salah :-)

Dan sampai lah gue di Rawamangun jam 7 tepat, dan nanya sama PakPir Damri untuk keberangkatan terakhir, dia jawabnya jam 20:15, karna masih ada waktu gue makan dulu Warung makan padang kenangan waktu gue jaman SMA yg sering makan di ntuh warung :-)
jam 8 gue langsung naik Bis, dan dengan gantengnya gue duduk paling depan :-D
Ga nyampe 1jam perjalanan Bis sudah sampai di Terminal 3 Sukarno Hatta,,, huuufh kenapa ga ada macet yaaa,.. kok cepet banget, apa yg mau gue lakuin????
dan dengan wajah lugu dan menawan, gue langsung duduk dengan manis dibangku depan Pintu pengunjung,, aziiik... lumayan sepi yg ngeronda, jadi legah deh..

apa yg terjadi besok??? Hohohooo dan mungkin apa yg terjadi ntar dengan gue yaah...

Wait and see Hahahahaaa.....
0 komentar

The Next Destination September 2012

Haaaa Hiiii Huuuu....
Akhirnya Tujuan sudah bisa ditentukan, dari sekian Tulisan2 Bloger yang gue baca buat bekal gue di negara orang, akhirnya jatuhlah pilihan gue pada .......
*KL-Hcmc-Cmbd-Bangkok-Penang*
Kenapa itu pilihan gue??
awalnya Phuket adalah tujuan utama gue, karna dari blog2 yang gue baca,,, Phuket tempat yg paling bagus buat suasana Hati gue yg lagi galau~~~ Preeeeeeeeeet...
kemudian gue tambahin Phuket-Bangkok, tp kok yaaa disitu2 aja rasanya.
Dan pada akhirnya gue berfikir buat menuh2in cap imigrasi di paspor gue, berhubung paspor gue belum ternoda :)

Perjalanan gue x ini selama 8hr, dan tidur dikasur cuma 4malam, Karna Duit yang gue bawa minim banget,, oooh... ntah apa yang bakal terjadi nantinya (-_-
Baru x ini gue ngerasain perjalanan yang sangat membutuh persiapan matang, apa lagi ini bakal jadi pengalaman pertama gue.
Mulai dari tiket, penginapan, itin yang ga pernah slesai, dan yang pastinya Duit *.*
Belum lagi info2 yang harus gue kumpulin di tempat tujuan,,, dan lagi2 gue ngerasa itu ga pernah slesai.

Smoga gue bisa melewatkan ujian ini...   m(__)m

continued after the journey
0 komentar

Pengalaman Ngurus Paspor sama Calo


Cuma sekedar berbagi pengalaman gue aja yg agak menjengkelkan dengan pengurusan paspor dengan jasa calo. bermula dari info yang gue dapet dari googling,gw putusin buat ngurus paspor menggunakan jasa calo dengan biaya 550rb slesai 4 hari.
Pengalaman Ngurus Paspor sama Calo
Awal cerita gue disuruh scan surat2 yg dibutuhkan dan dikirim ke si calo.
KTP, Ijasah Terakhir dan KK (ga pake akte klahiran). setelah 2hr gue disuruh foto dan wawancara, nah disini masalah bermula.

sebelumnya dari awal gue sudah sempat tanyain si calo tentang surat rekomendasi kantor, dan katanya ga perlu  karna diKTP gue status pekerjaan adalah pelajar/mahasiswa. Dengan PDnya gue turutin lah si calo, padahal waktu itu gue udah ngomong ke kantor.

Dan tiba lah waktu malapetaka datang, setelah foto, gue diwawancarai petugas imigrasi yg lumayan tua,pake kc mata, muka sedikit sangar dan berbadan tegap, pokoknya angker banget lah mukanya...
kira2 begini nih dialognya:


  • Bpk: kamu tinggal dimana?
  • Gue: disitu pak..
  • Bpk: sudah lama?
  • Gue: baru 3 hari pak #$%^&amp;*()
  • Bpk: loh kok bisa, sebelumnya tinggal dimana?
  • Gue: disana pak, disini ini cuma main aja tempat temen :D
  • Bpk: kamu ini mencurigakan !!!!!

 (Gue bener gugup waktu itu, banyak bgt pertanyaannya yg menjebak)

  • Bpk: kamu udah kerja?
  • Gue: sudah pak... #jawab dengan enteng
  • Bpk: lhoo kok disini kamu tulis mahasiswa???
  • Gue: kan nulis sesuai KTP pak #jawaban tolol....
  • Bpk: sekarang km minta surat rekomendasi kantor, dan kesini lg
  • Gue: tapi pak.....
  • Bpk: udah minta dulu, nanti ga perlu antri lg.

(sebelum kluar gue disuruh tanda tangan paspor dulu)

dengan muka sedikit kusut dan berusaha keras membuat raut muka agar kliatan sangar, gue deketin tuh calo, gue bilang "gmn sih, kok jadi ribet gini", padahal gue pikir2 gue juga salah, kenapa gue terlalu jujur jawabnya :)

dan akhirnya gue pulang dan langsung merakit surat sendiri, karna gue males minta lagi ke kantor, karna kemarin sudah sempat gue batalin, dan gue juga palsuin tanda tangan atasan gue, mampus2 dah skalian dalem ati gue#nurutin emosi..

dan seminggu kemudian paspor gue baru bisa kluar, katanya sih ribet karna ga bisa di Acc langsung... dan klu di itung2 paspor gue jadi 11 hari..

Mudah2an nih kejadian bisa buat pertimbangan kalian buat ngurus paspor bagi yang lg pengen ngurus...
siapkan matang2, dan klu belum siap ya harus jadi orang yang sedikit tidak jujur#bahasa halusnya...
0 komentar

Gunung Kerinci (Gunung Berapi Tertinggi di Indonesia)

Gunung Kerinci adalah gunung tertinggi di Pulau Sumatera dan merupakan gunung berapi aktif tertinggi di Indonesia dengan puncak Indrapura sebagai puncak tertinggi kedua di Indonesia setelah puncak Jayawijawa. Gunung kerinci merupakan gunung berapi bertipe stratovolcano yang masih aktif dan terakhir kali meletus pada tahun 2009.

Gunung ini terletak di wilayah Pegunungan Bukit Barisan yang terbentang dari utara ke selatan di Pulau Sumatera, tepatnya di dekat pantai barat sekitar 130 km sebelah selatan kota Padang. Gunung Kerinci dikelilingi oleh hutan lebat di dalam Taman Nasional Kerinci Seblat yang merupakan habitat harimau sumatera dan badak sumatera yang dilindungi.


Puncak Gunung ini terletak pada ketinggian 3.805 meter di atas permukaan laut, dari tempat ini para pendaki bisa menikmati melihat pemandangan kota Jambi, Bengkulu dan Padang yang terbentang luas di sebelah utara. Sementara jika menghadap ke arah selatan akan disuguhi pemandangan Samudera Hindia yang sangat luas dan biru serta tampak dengan jelas.


Di puncak gunung Kerinci terdapat kawah yang berstatus masih aktif seluas 400 x 120 meter dengan kedalaman 600 meter atau sedalam 1.969 kaki ke arah bawah dan berisi air yang berwarna hijau. Di sebelah timur terdapat danau Bento, yaitu sebuah rawa dengan air jernih tertinggi di Sumatera. Di balik rawa tersebut terdapat Gunung Tujuh dengan kawah sangat indah yang hampir tak pernah di jamah manusia.

Gunung Kerinci memiliki bentuk seperti kerucut dengan lebar 13 km atau 8 mil dengan panjang 25 km atau 16 mil dalam bentuk yang memanjang dari utara ke arah selatan.
Gunung Kerinci adalah bagian dari Taman Nasional Kerinci Seblat atau TNKS, yaitu sebuah wilayah konservasi alam dengan luas 1.484.650 hektar yang berada di wilayah empat provinsi, dimana sebagian besar taman nasional ini masuk di wilayah Propinsi Jambi. Taman nasional ini sendiri berada di wilayah pegunungan bukit barisan dan sebagian besar wilayahnya merupakan pegunungan bukit barisan yang membentang dari arah utara ke selatan di atas Pulau Sumatera.

FLORA DAN FAUNA
Tumbuhan pepohonan di wilayah dataran rendah mayoritas dipenuhi oleh beberapa jenis pohon Mahoney, selain itu ada juga Bunga Raflesia Raksasa, yaitu Rafflesia Arnoldi dan Suweg Raksasa Amorphophallus Titanum. Antara Taman Nasional Kerinci Seblat dengan Taman Nasional Leuser terhalang oleh danau toba dan ngarai Sihanok sehingga beberapa satwa liar yang hidup di Taman Nasional Leuser tidak bisa menjangkau wilayah taman nasional ini, seperti Tapir atau Tapirus indicus dan hewan Kus-kus atau Tarsius Bancanus.

Selain terdapat binatang khas Sumatera seperti Gajah Sumatera, Badak Sumatera, Harimau Sumatera, Beruang Madu, Macan Tutul, juga terdapat berbagai primata seperti Siamang, Gibbon, Monyet ekor panjang dan Presbytis Melapophos. Selain mamalia, dihutan ini juga hidup 140 jenis burung liar Sumatera.

JALUR PENDAKIAN
Untuk menyusuri jalur pendakian di gunung ini bisa ditempuh melalui darat dari arah Jambi menuju Sungai Penuh melalui Bangko. Selain itu bisa juga ditempuh dari wilayah Padang, Lubuk Linggau, dan Bengkulu. Untuk perjalanan dengan menggunakan pesawat terbang dapat mendarat di bandara kota Padang atau Jambi.

Keindahan panorama yang benar-benar alami disertai dengan kekayaan flora dan fauna dapat di temui mulai dari wilayah dataran rendah hingga menuju puncak gunung Kerinci. Selain itu gunung ini tidak hanya bermanfaat untuk dinikmati keindahannya saja, melainkan tempat ini juga sangat cocok untuk melakukan penelitian, pendidikan dan study lainnya. Para pendaki Gunung Kerinci akan dapat mencapai puncak setelah memakan waktu pendakian sekitar dua hari yang dimulai dari Pos Kersik Tuo.

Persiapan Pendakian
Desa Kersik Tuo di Kecamatan Kayu Aro adalah sebuah desa yang sering digunakan untuk persiapan memulai pendakian yang terletak pada ketinggian 1.400 meter di atas permukaan laut dengan dihuni oleh warga yang terdiri dari para pekerja perkebunan dari keturunan suku Jawa, sehingga bahasa setempat yang dipakai sehari-hari adalah bahasa Jawa.

Perjalan Pertama
Dari desa Kersik Tuo ini para pendaki memulai pendakian menuju ke Pos penjagaan TNKS atau R10 yang berada pada ketinggian 1611 meter di atas permukaan laut dengan berjalan kaki yang memerlukan waktu sekitar 45 menit dengan melintasi perkebunan teh. Pos R10 adalah pos jaga balai TNKS yang mengawasi para pengunjung yang hendak memulai mendaki Gunung Kerinci.

Perjalana Kedua
Dari R10 ini para pendaki meneruskan perjalanan menuju ke Pintu Rimba yang berada pada ketinggian 1800 meter di atas permukaan laut dan berjarak sekitar 2 km yang memerlukan waktu tempuh sekitar 1 jam perjalanan. Medan pendakian di wilayah ini meliputi perkebunan dan ladang milik penduduk setempat dengan kondisi jalan berupa aspal yang bagus hingga tiba di batas hutan belantara gunung Kerinci.
Pintu Rimba ini merupakan sebagai pintu gerbang awal dimulainya pendakian yang berada di wilayah perbatasan antara hutan belantara dengan wilayah perladangan, dan merupakan hutan heterogen yang digunakan sebagai pintu masuk. Pintu Rimba terletak pada ketinggian 1.800 meter di atas permukaan laut. Di sini terdapat lokasi shelter dan juga lokasi air yang berada di sebelah kiri berjarak 200 meter.

Perjalanan Ketiga
Perjalanan selanjutnya menuju ke Pos Bangku Panjang sejauh 2 km dan memakan waktu sekitar 30 menit perjalanan, disini area lintasannya agak landai dan memasuki kawasan hutan heterogen. Pos Bangku Panjang ini semakin berada di atas yang terletak pada ketinggian 1909 meter di atas permukaan laut, dan disitu juga terdapat dua buah shelter yang bisa digunakan oleh para pendaki untuk beristirahat.

Perjalanan Keempat
Perjalanan diteruskan menuju Pos Batu Lumut dengan menyusuri medan masih agak landai dengan jarak sekitar 2 km yang memakan waktu tempuh kurang lebih 45 menit dengan melintasi kawasan hutan belantara. Para pendaki bisa beristirahat lagi di Pos Batu Lumut ini yang terletak pada ketinggian sekitar 2.000 meter di atas permukaan laut, akan tetapi di sini tidak terdapat shelter lagi. Tetapi ada sungai yang terkadang airnya kering di saat musim kemarau tiba.

Perjalanan Kelima
Perjalanan selanjutnya adalah menuju Pos 1 yang berjarak kurang lebih 2 km dari Batu Lumut yang memerlukan waktu perjalanan sekitar 1,5 jam. Dari Pos 1 ini akan dimulai pendakian yang sesungguhnya dengan memasuki hutan lebat dengan medan yang curam dan terjal yang berada pada kemiringan 45 hingga 60 derajat. Di Pos 1 ini disediakan pondok yang bisa digunakan untuk beristirahat oleh para pendaki yang lelah, dimana pos ini terletak pada ketinggian yang cukup tinggi, yaitu 2.225 meter di atas permukaan laut.

Perjalanan Keenam
Perjalanan dilanjutkan ke Pos 2 yang berjarak kurang lebih 3 km dengan memerlukan waktu tempuh sekitar 2 jam. Pada lintasan pendakian ini terkadang dijumpai medan yang sangat curam dengan kemiringan hingga 45 derajat, namun para pendaki masih bisa juga menemukan medan yang landai.
Sesampai di Pos 2 para pendaki akan menemukan sebuah pondok yang sudah tua yang terletak pada ketinggian 2.510 meter di atas permukaan laut, pondok tua ini bisa digunakan oleh para pendaki untuk beristirahat melepas dahaga.

Perjalanan Ketujuh
Perjalanan masih berlanjut menuju Pos 3 yang berjarak 2 km dengan memerlukan waktu tempuh sekitar 3 jam. Pada lintasan ini para pendaki bisa menjumpai paku-pakuan dengan kondisi hutan yang agak terbuka lebar. Di Pos 3 ini terdapat sebuah pondok yang telah rusak dan yang tersisa hanya kerangkanya saja yang terletak pada ketinggian sekitar 3.073 meter di atas permukaan laut. Disini para pendaki bisa beristirahat dengan mendirikan tenda yang masih terlindung oleh pepohonan.
Dari sini masih memerlukan waktu sekitar 4 jam untuk mencapai puncak Kerinci dan harus melewati satu pos lagi, yaitu Pos 4.

Perjalanan Kedelapan
Perjalanan menuju ke Pos 4 dilakukan dengan mendaki lagi sejauh kurang lebih 1,5 km dengan memakan waktu sekitar 1,5 jam. Kondisi jalur lintasan di sini berupa bekas aliran air hujan sehingga jalur tersebut akan berubah menjadi selokan air jika hujan turun.
Pos 4 ini terletak pada ketinggian 3351 meter di atas permukaan laut dan tempat di sini cukup lapang sehingga para pendaki bisa mendirikan beberapa tenda untuk beristirahat, namun cuaca di sini terkadang tidak bersahabat.

Perjalanan Kesembilan
Perjalanan selanjutnya adalah mendaki jalur lintasan menuju ke puncak yang berupa pasir dan bebatuan cadas. Jarak tempuh menuju puncak sekitar 2 km dan memakan waktu perjalanan sekitar 3 jam. Pada saat berada di lintasan ini para pendaki harus benar-benar ekstra hati-hati agar bisa mencapai puncak Gunung Kerinci yang berada pada ketinggian 3.805 meter di atas permukaan laut dan merupakan puncak tertinggi kedua di Indonesia setelah puncak Jayawijaya di Papua.

FINISH
Di puncak Indrapura atau bagian paling atas Gunung Kerinci ini para pendaki bisa menikmati melihat pemandangan alam sekitar. Jika menghadap ke arah selatan akan melihat Samudera Hindia yang berwarna biru dan tampak dengan jelas. Jika menghadap ke utara akan melihat pemandangan kota Padang, Jambi dan Bengkulu yang terbentang luas di bawah.

______________________________________________________

Sesungguhnya diriku malu mau posting tulisan ini, karna sebagai anak jambi, lahir dan besar diJambi, diriku blum bisa singgah ke Gunung Berapi tertinggi di Indonesia ini.

mudah2an tulisan yang sebagian besar gue ambil dari detik.com dan id.wikipedia.org 
ini bisa bermanfaat buat lo2 ya berencana ke Kerinci.
sebagai tambahan buat transport dari kota Jambi menuju ke Kerinci ;

Dari kota Jambi perjalanan dilanjutkan ke Kec. Sungai Penuh Kabupaten Kerinci menggunakan jasa travel PO. Ayu. Dari Jambi dibutuhkan 12 jam perjalanan. Jika ingin langsung melakukan pendakian di Gunung Kerinci, kita bisa request turun di Kersik Tuo untuk langsung melakukan pendakian Gunung Kerinci. Travel di atas siap melakukan antar jemput dari rumah ke rumah. Biaya travel Jambi – Sungai Penuh Rp. 100.000,-   dengan menggunakan minibus ELF. Dari Sungai Penuh – Kersik Tuo bisa menggunakan angkot putih  dengan biaya Rp. 10.000,-

Penginapan murah meriah di Sungai Penuh bisa dijumpai ke Jl. Depati Parbo – Koto Lebu Sungai Penuh (HOTEL MAHKOTA). Harga mulai dari Rp. 70.000,- hingga Rp. 240.000,- per hari termasuk sarapan pagi. Fasilitas standart hotel selain bersih kamarnya terdapat kolam berenang di bagian belakang. Jika memilih menginap di Sungai Penuh, bisa langsung ke "Paiman Guess House" 200 m selatan tugu macan Kersik Tuo atau "B Darmin Guess House" 50 meter dari "Paiman Guess House". Biaya kedua guess house tersebut per malam Rp. 30.000,- per orang tanpa makan pagi. Paiman dan B Darmin menyediakan jasa porter  hingga mencapai puncak Kerinci. Selain guess house di atas terdapat satu penginapan lain yaitu "Subandi Guess House". Perbedaannya dengan 2 guess sebelumnya "Subandi" terdapat penyewaan peralatan kemping, range harga lebih mahal, memiliki aturan lebih ketat dan membayar biaya  porter lebih murah di bandingkan dengan "Paiman" dan "B Darmin".
2 komentar

7 Puncak Tertinggi di Indonesia (Seven Summits of Indonesia)

Indonesia mempunyaI puncak tertingginya sendiri yang sering disebut The Seven Summits of Indonesia. Puncak2 tertinggi ini diambil dari 7 pulau/kepulauan utama Indonesia, yaitu Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawawesi, NusaTengga/Bali, Maluku, dan terakhir Papua.



  • Papua, Puncak Carstensz (Puncak Jaya), Pegunugan Jayawijaya (4.884mdpl)
Puncak Carstensz termasuk dalam kawasan Pegunungan Jaya Wijaya diprovinsi Papua. Selain sebagai puncak tertinggi di Indonesia, Puncak Carstensz juga termasuk seven summit dari 7 Benua di Dunia. Di kawasan Pegunungan Jayawijaya banyak sekali keunikan alam, salah satunya yang terkenal adalah terdapatnya hamparan salju abadi.
Rute normal pendakian Cartenzs bisa dimulai dari desa Ilaga.


  • Sumatera. Puncak Indrapura, Gunung Kerinci (3.805mdpl)
Puncak tertinggi dipulau Sumatra adalah Puncak Indrapura, Puncak Gunung Kerinci, Provinsi Jambi (kampung gue lhoo !!! ank jambi !!!). Gunung Kerinci adalah Gunung tertinggi di Indonesia, dan tidak bisa dibandingkan dengan Carstensz/Puncak Jaya, karna Carstensz terletak dikawasan pegunungan , bukan Gunung. Tetapi bila di lihat dari kategori "Puncak", Puncak Indrapura memang tertinggi kedua setelah Puncak jaya.
untuk lebih lengkapnya lo bisa liat di disini.


  • Nusa Tenggara/Bali. Puncak Gunung Rinjani (3.726mdpl)
Gunung Rinjani adalah gunung berapi tertinggi kedua setelah Kerinci. Gunung Rinjani sangat terkenal dengan keindahan alamnya. Dipuncak gunung Rinjani kita bisa melihat Kaldehera yang sangat besar dengan Segara Anak dan gunung kecil (Gunung Baru) ditengahnya. Di danau Segara Anak banyak terdapat ikan mas dan mujair. Selain itu juga terdapat kolam air panas, yang merupakan kolam air panas tertinggi di Indonesia.
Menuju Puncak gunung Rinjani bisa ditempuh dari Pintu Senaru(600mdpl) dan pintu Sembalun(1.150mdpl).


  • Jawa. Puncak Mahameru, Gunung Semeru (3.676mdpl)
Gunung semeru yang terkenal dengan puncak Mahamerunya adalah gunung tertinggi ketiga setelah Kerinci dan Rinjani, dengan puncaknya Mahameru. Gunung Semeru berada di wilayah kabupaten Malang dan Lumajang , Jawa Timur. Selama dalam pendakian banyak spot menarik yang bisa kita temui. diantaranya Ranu Kumbolo(2.400mndpl), padang rumput Oro-oro Ombo yang dikelilingi oleh bukit yang sangat indah, Hutan cemara yang dinamai Cemoro Kandang. Arco podo(2.900mdpl), terdapat Arca kembar.
Gunung Semeru masih sering mengeluarkan gas beracun (Wedus Gembel), karna itu para pendaki disarankan untuk menuju puncak pada tengah malam dan turun kembali tidak lebih dari jam 10 pagi. Karna siang hari angin cenderung mengarah ke utara menuju Puncak yang membawa gas beracun dari kawah Jonggring Saloka.


  • Sulawesi. Puncak Rante Mario, Gunung Latimojong (3.478mdpl)
Gunung latimojong terletak di kabupaten Enrekang, prov.Sulawesi Selatan. Gunung Latimojong mempunyai tujuh Puncak yang membujur teratur ;

  1. Buntu sinaji (2.430mdpl)
  2. Buntu sikolong (2.754mdpl)
  3. Buntu Rante Kambola (3.083mdpl)
  4. Buntu Rante Mario (3.430)
  5. Buntu Nenemori (3.097mdpl)
  6. Buntu Bajaja (2.700mdpl)
  7. Buntu Latimojong (2.800mdpl)
Akses pendakian Gunung Latimojong dimulai dari kecamatan Baraka. Puncak Rante Mario adalah puncak tertinggi Gunung Latimojong, yang ditumbuhi hutan vegetasi alam. Puncak Nenemori juga ga kalah menarik, didominasi dengan pohon tinggi besar dan jika beruntung pendaki bisa menemui anoa, hewan khas Sulawesi.


  • kep. Maluku. Puncak Gunung Binaiya (3.027mddpl)
Gunung Binaiya merupakan gunung tertinggi dikepulauan Maluku, tepatnya di pulau Seram, terletak di kabupaten Maluku Tengah, Prov. Maluku. Titik awal melakukan pendakian adalah di (0 mdpl). Gunung Binaiya terletak di wilayah Pedalaman, sehingga fasilitas dan akomodasi untuk wisata nyaris tidak ada. Namun para pendaki bisa memanfaatkan rumah adat penduduk yang disediakan untuk menginap.


  • Kalimantan. Gunung Bukit Raya (2.278mdpl)
Gunung Bukit Raya terletak di kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah dan bukan merupakan gunung Berapi. Gunung tertinggi di kalimantan ini (Kawasan Indonesia) termasuk dalam kawasan pegunungan Muller Schwaner. Diambil dari taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya, kawasan ini mempunyai beberapa puncak, antaranya puncak Bukit Baka(1.617mdpl), Puncak Gunung Bukit Raya (2.278mdpl), Puncak Gunung Bukit Asing (1.750mdpl), Bukit melabanbun (1.850mdpl), Bukit Panjing (1.620mdpl), Bukit panjake (1.450mdpl), dan Bukit Lesung (1.600mdpl).Untuk rute pendakian dapat dimulai dari Nanga Popai, kalimantan Barat.


Gunung apa aja yang sudah lo daki? dan gunung mana lagi yang pengen lo daki? apa lo lagi dalam misi seven summits of Indonesia???
mudah2an posting gue ini bisa berguna buat2 lo yang pengen naklukin seven summits of Indonesia.

Foto untuk seven summit of Indonesia :
Puncak Carstensz (Puncak Jaya)
Gunung Kerinci, Foto: Wikipedia
Gunung Rinjani
Foto gue sendiri,, hahahaha .. ..
Gunung Latimojong
Gunung Binaiya
Gunung Bukit Raya
Sumber : id.wikipedia.org berbagai sumber
0 komentar

Negara Negara Bebas VISA dengan Passport Indonesia


ASEAN
Brunei           :  14 days – Free Visa
Cambodia    :  30 days – Free Visa
Malaysia       :  30 days – Free Visa
Philippines   :  21 days – Free Visa
Singapore    :  30 days – Free Visa
Thailand        :  30 days – Free Visa (by plane) 15 days – Free Visa (by land)
Vietnam        :  30 days – Free Visa
Laos              :  30 days – Free Visa
Myanmar       :  28 days – Visa On Arrival

ASIA (Non ASEAN COUNTRY)
Hong Kong    :  30 days – Free Visa
Iran                 :  15 days – Free Visa
Macau           :  30 days – Free Visa
Maldives       :  30 days – Free Visa
Sri Lanka      :  30 days – Free Visa
Jordan           :  1 month – Visa On Arrival  Biaya 10 JOD per passport
Nepal             :  60 days – Visa On Arrival
Tajikistan       :  45 days – Visa On Arrival
India               :  30 days – Visa On Arrival


AMERIKA
Aruba             :  Free Visa- pemegang diplomatic pasport

Bermuda       :  6 month – Free Visa 
Chili               :  90 days – Free Visa
Colombia      :  90 days – Free Visa
Costa Rica   :  30 days – Free Visa
(Butuh Stamp Amerika Serikat, Canada atau Schengen di Passport)
Cuba             :  30 days – Free Visa - membeli tourist card

Ecuador        :  90 days – Free Visa
Haiti               :  3 month – Free Visa
Jamaica        :  6 month – Free Visa
(Mempunyai residency permit Amerika Serikat)

Peru               :  90 days – Free Visa
Saint Vincent:  1 month – Free Visa

AFRIKA

Morocco        :   3 months – Free Visa 
Seychelles     :  1 month – Free Visa
Comoros        :  90 days -Visas On Arrival
Mozambique  :  30 days – Visa on Arrival
Tanzania         :  3 months – Visa on Arrival
Zambia           :  3 months – Visa on arrival
Zimbabwe      :  3 months – Visa on Arrival

EROPA

Azerbaijan      :  30 days – Visa On Arival
Armenia          :  120 days – Visa On Arival
Belarus           :  ? days – Visa On Arival
Turki                :  30 days – Visa On Arival


OCEANIA
Cook Islands  :  31 days – Free Visa
Samoa            :  30 days – Free Visa
Micronesia     :  30 days – Free Visa
Fiji                   :  4 months – On Arrival
Niue                :  30 days – Visa On Arrival
Palau              :  30 days – Visa On Arrival
passport yang sudah ada sticker dan stamp Visa Residence GCC
(Kuwait, Bahrain, Oman, Qatar, Uni Emirate Arab, Saudi Arabia)

sumber : wisatatanahair
0 komentar